Pengetahuan yang minim mengenai ciri fisik ayam bangkok orisinil sering menjadi hambatan bagi para penghobi ayam aduan pemula dalam memulai perjuangan budidaya ayam bangkoknya. Ayam bangkok lokal atau ayam bangkok turunan bangkok orisinil padahal sanggup dibedakan dengan ayam bangkok orisinil melalui beberapa ciri.
Asalkan mereka mau mempelajari ciri-ciri tersebut dan mau memperhatikan dengan seksama, kesalahan dalam pemilihan ayam bangkok orisinil yang akan dijadikan indukan sanggup sedikit
Selama ini, ayam bangkok orisinil memang harus diimpor dari negeri Thailand. Hal ini menciptakan harga ayam tersebut menjadi sangat mahal. Akan tetapi meski sanggup mencapai harga sampai jutaan rupiah, para pehobi umumnya tidak mengalami masalah, asalkan ayam tersebut merupakan ayam bangkok orisinil yang berkelas dan sanggup dijadikan indukan untuk menghasilkan anakan bangkok kualitas juara.
Ada beberapa ciri yang sanggup dipakai untuk membedakan ayam bangkok orisinil dengan ayam bangkok lokal atau hasil persilangan. Ciri-ciri ayam bangkok orisinil tersebut terdaoat pada warna pangkal bulu, struktur tulang, gaya bertarung, serta mentalnya.
Selama ini, ayam bangkok orisinil memang harus diimpor dari negeri Thailand. Hal ini menciptakan harga ayam tersebut menjadi sangat mahal. Akan tetapi meski sanggup mencapai harga sampai jutaan rupiah, para pehobi umumnya tidak mengalami masalah, asalkan ayam tersebut merupakan ayam bangkok orisinil yang berkelas dan sanggup dijadikan indukan untuk menghasilkan anakan bangkok kualitas juara.
Ada beberapa ciri yang sanggup dipakai untuk membedakan ayam bangkok orisinil dengan ayam bangkok lokal atau hasil persilangan. Ciri-ciri ayam bangkok orisinil tersebut terdaoat pada warna pangkal bulu, struktur tulang, gaya bertarung, serta mentalnya.
Berikut ciri-ciri ayam bangkok asli
1. Warna Pangkal Bulu
Secara sekilas, ayam bangkok orisinil F1 dan ayam lokal memang tidak mempunyai perbedaan yang mencolok. Akan tetapi jikalau diamati dengan seksama, terdapat sebuah perbedaan kecil yang terdapat pada warna pangkal bulu keduanya. Ayam bangkok orisinil umumnya mempunyai bulu dengan warna pangkal (dekat kulit) yang kekuning-kuningan. Warna pangkal ini menjadi ciri khas alasannya yaitu terdapat hampir disemua bab badan ayam, baik pada bulu yang tumbuh di sayap, leher, punggung, perut, kepala, sampai kaki.
Warna kekuningan pada pangkal bulu ayam bangkok orisinil ini sering disebut khemine. Ini berfungsii sebagai penjaga biar bulu ayam tidak gampang rontok pada kondisi iklim Thailand serta biar terbebas dari gangguan kutu.
2. Struktur Tulang
Warna pangkal bulu merupakan ciri ayam bangkok orisinil yang paling utama. Lebih jauh lagi, struktur tulang juga sanggup menjadi indikator pembantunya. Ayam bangkok orisinil umumnya mempunyai struktur tulang yang padat, lebih padat dibandingkan dengan ayam bangkok lokal. Struktur tulang sanggup kita kenali dengan cara memegangnya memakai tangan pada bab dadanya. Tulang dada ayam bangkok orisinil niscaya akan terasa lebih keras.
3. Gaya Bertarung
Secara spesifik, ciri ayam bangkok memang tidak sanggup diidentikan dengan gaya bertarung. Akan tetapi ayam bangkok orisinil biasanya menentukan gaya tarung dengan teknik kunci dan kontrol. Ayam bangkok orisinil jarang memakai teknik tarung bongkar perilaku sayap atau teknik lari.
4. Mental Bertarung
Ciri terakhir ini sanggup diketahui bila kita melaksanakan tren. Ayam bangkok orisinil akan mempunyai mental bertarung yang sangat luar biasa. Ia sangat berani bahkan pada lawan yang posturnya lebih besar.
Demikian beberapa ciri khas ayam bangkok orisinil yang membedakannya dengan ayam bangkok lokal atau ayam bangkok keturunan. Silakan dipraktekan sehingga agan terhindar dari penipuan penjual pembangkang yang mengaku menjual ayam bangkok orisinil tapi palsu. Semoga bermanfaat.