Jenis Penyakit Ayam Jawa Super Dan Pengobatannya

Jenis Penyakit Ayam Jawa Super dan Pengobatannya Beberapa jenis penyakit menular yang sering menyerang ayam jawa super sebagai berikut.

Tetelo atau ND (New Castle Deseases)

Penyakit tetelo merupakan penyakit paling ganas yang sering menyerang ayam, terutama pada trend peralihan, dari kemarau ke penghujan atau sebaliknya. Gejala-gejalanya yaitu terjadi gangguan pernapasan, ngorok (suara ibarat sedang mendengkur), batuk-batuk, kejang, lumpuh, dan leher berputar. Penyakit yang disebabkan oleh virus ini hingga kini belum dapat diobati.

Pilek atau Snot / Coryza

Tanda-tandanya yaitu muka bisul dan berwarna merah, dari lubang hidung keluar cairan, dan kanal pernapasan terganggu sehingga muncul bunyi ibarat mendengkur (ngorok). Penyakit ini dapat diatasi dengan sumbangan obat, ibarat Trimezyn, Medoxy, dan Sulfanix.

Cacingan

Tanda-tanda ayam yang menderita cacingan yaitu tampak lesu, pucat, kondisi kesehatannya semakin menurun, produksi telurnya mengalami penurunan. Berikan obat cacing untuk mengobatinya.

Gumboro

Tanda-tanda ayam terkena gumboro yaitu nafsu makan menurun drastis, kondisi tubuh melemah, terjadi peradangan di sekitar dubur (anus), dikala ayam berumur kurang dari 12 ahad sering mengalami diare (mencret).

Marek

Tanda-tanda ayam yang terjangkit marek antara lain muka pucat, tubuh lemah, mencret, tubuh semakin kurus, terjadi kebutaan, dan terjadi perubahan atau kerusakan pada alat-alat tubuh, contohnya sayap melemah dan terkulai.

Oleh Mas Bagong Mulyono & Purnomo Raharjo
Back To Top